Minggu, 12 Januari 2020
Segmentasi targeting dan positioning
1. Segmenting
Segmenting atau
yang sering dikenal dengan segmentasi pasar merupakan tindakan
mengklasifikasikan pasar ke dalam kelompok-kelompok dengan berbagai kategori.
Sehingga kondisi tersebut memungkinkan kebutuhan produk yang berbeda atau
kombinasi pemasaran yang terpisah. Singkatnya, segmentasi merupakan proses
membagi pasar menjadi bagian-bagian yang lebih kecil berdasarkan dari
karakteristik yang memiliki nilai. Melalui segmentasi pasar, aktivitas pemasaran
bisa dilaksanakan sesuai dengan rencana dan memperoleh hasil yang maksimal
dalam memberikan kepuasan untuk konsumen.
Dalam segmentasi pasar, terdapat beberapa variabel
yang harus Anda perhatikan seperti aspek demografis, psikografis maupun behavior atau
perilaku konsumen. Pada aspek demografis misalnya, Anda membagi pasar ke dalam
kelompok-kelompok seperti umur, jenis kelamin, pendapatan, pendidikan, ras, dan
lain sebagainya. Kemudian dari aspek psikografis, Anda akan membagi pasar ke
dalam kelompok-kelompok yang berbeda berdasarkan kelas sosial seperti
kepribadian, gaya hidup, dan lain sebagainya.
Terakhir adalah aspek perilaku, Anda akan membagi
konsumen ke dalam segmen-segmen sesuai dengan kategori dalam tingkah laku
konsumen, perasaan, cara mereka menggunakan produk atau kondisi pemakaian,
serta loyalitas terhadap brand. Upaya yang dapat Anda lakukan untuk
menentukan segmen ini adalah dengan membagi pasar ke dalam kategori userdan non
user atas produk Anda.
2. Targeting
Komponen
kedua adalah targeting atau menetapkan target pasar
yang ingin Anda sasar. Targeting merupakan
tindakan menilai ketertarikan dan minat dari beragam segmen pasar, kemudian
menentukan segmen pasar mana yang akan Anda jadikan sebagai target pasar. Target pasar dipahami
sebagai kelompok yang dipilih oleh suatu bisnis untuk dijadikan sebagai calon
pelanggan dengan melakukan penargetan dan segmentasi.
Terdapat
empat strategi yang bisa Anda pilih dalam melakukan targeting diantaranya undifferentiated
targeting strategy, differentiated targeting strategy, concentrated targeting
strategy, dan custom targeting strategy.
- Undifferentiated targeting strategy menjelaskan bahwa strategi ini
ditujukan untuk pasar besar dengan kebutuhan yang serupa. Maka dari itu,
di dalamnya hanya akan ada satu jenis pemasaran yang diterapkan untuk
melayani semua jenis pasar. Perusahaan hanya mendapat peluang untuk
mengoptimalkan produksi, distribusi dan periklanan massa untuk mendapatkan
citra terbaik dari konsumen secara mayoritas.
- Differentiated targeting strategy menjelaskan bahwa perusahaan
memproduksi berbagai produk dengan masing-masing ciri yang berbeda. Setiap
konsumen tentu saja menginginkan variasi produk yang beragam, sehingga
Anda harus berupaya menawarkan beberapa jenis produk sesuai permintaan
pasar.
- Concentrated
targeting strategy, perusahaan hanya berfokus menawarkan jenis
produk tertentu dalam satu segmen yang dinilai paling berpeluang pasar.
- Custom targeting strategy ditujukan pada pendekatan
konsumen yang bersifat individual
3. Positioning
Langganan:
Postingan (Atom)